Note: Puisi ini dibuat oleh Presiden Yudhoyono (SBY) dalam rangka mengenang setahun musibah gempa berkekuatan 7,9 skala Richter yang melanda Kota Padang dan kota-kota lainnya di Sumatera Barat, tanggal 30 September 2009 lalu.
-----------------
By Susilo Bambang Yudhoyono
Tanah Minang pernah terguncang di senja gulita
oleh bencana yang tak terduga
Kuingat jerit dan tangis
membelah sudut-sudut kota dalam kelam dan duka
Di bumi ini, ribuan anak negeri
tiba-tiba pergi ke Hadirat Illahi
Di kota ini
Ratusan syuhada berpulang ke alam baka atas takdir Yang Maha Kuasa
Ya Allah, meski hati kami tergores lara mengenang mereka yang kucinta
Kami bersujud dalam tawakkal ikhlas menerima cobaan
Tetapi, Ya Robbana kami tak pernah menyerah dalam pasrah
dan bukankah dalam musibah selalu ada berkah
yang menuntun kami terus berkarya dan beribadah.
Kami semua telah bangkit dengan tekad dan cita-cita
untuk membangun kota ini
memajukan negeri kami
dalam cahaya iman dan rahmatMu
29 September 2010
-------------------------------------------------
Susilo Bambang Yudhoyono. Presiden RI.
(Diolah dari situs portal kompas.com, 29 September 2010, Foto google.com)
wow.. boleh juga si bapak niy..... :)
ReplyDelete/dwi
bagus.....
ReplyDelete/umi
simpati pd korban gempa..........
ReplyDelete/mechin